Saturday, May 26, 2012

Manajemen Keuangan Di Era Milenium Baru

Globalisasi Bisnis
Faktor penyebab globalisasi bisnis:
-       Peningkatan di bidang transportasi dan komunikasi telah menurunkan biaya pengiriman dan membuat peradagangan internasional menjadi lebih mungkin dilakukan.
-          Konsumen menginginkan produk dengan harga murah tetapi bermutu tinggi.
-       Bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan global, sehingga biaya pengembangan dapat disebar melalui penjualan unit yang meningkat.
-          Perusahaan multinasional mampu memindahkan produksi kemana saja Negara yang memiliki biaya rendah.
2.      Teknologi Informasi
Perubahan teknologi memberikan ancaman maupun peluang. Kemajuan teknologi memungkinkan bisnis untuk mengurangi biaya dan memperluas pasar, tetapi bisa juga menciptakan kompetisi yang dapat mengurangi profitabilitas di pasar yang ada.
Bentuk Alternatif Organisasi Bisnis
1.      Kepemilikan Perseorangan (Sole Proprietorship)
Kepemilikan perseorangan adalah suatu bisnis tidak terinkorporasi yang dimiliki oleh seorang individu.
Keungggulan: (1) dapat dibentuk dengan mudah dan murah, (2) menjadi subjek dari sedikit peraturan pemerintah, (3) terhindar dari pajak penghasilan perusahaan.
Kelemahan: (1) sulit dapat modal yang besar, (2) kewajiban tidak terbatas, (3) usia dari perusahaan tergantung usia pemilik
2.      Persekutuan (Partnership)
Persekutuan terjadi ketika dua atau lebih orang bekerja sama untuk melakukan suatu bisnis nonkorporasi.
Keunggulan: biaya rendah, kemudahan pembentukan, terhindar dari pajak penghasilan perusahaan.
Kelemahan: kewajiban tidak terbatas, usia organisasi terbatas, kesulitan dalam memindahkan kepemilikan, kesulitan dalam mendapatkan modal besar.
3.      Perseroan terbatas (Corporation)
Perseroan terbatas adalah suatu entitas legal yang diciptakan oleh suatu Negara bagian, dan terpisah serta berbeda dari para pemilik dan manajernya.
Keunggulan: (1) usia tidak terbatas, (2) kemudahan dalam perpindahan kepemilikan, (3) kewajiban terbatas hanya sampai pada dana aktual yang diinvestasikan.
Kelemahan: penghasilan perseroan terbatas dapat menjadi subjek dari pajak berganda (pajak penghasilan perusahaan dan pajak deviden), pelaporan keuangan lebih lama dan rumit, membutuhkan akta pendirian.
Anggaran dasar adalah seperangkat yang ditulis oleh para pendiri, di dalamnya terdapat bagaimana pemilihan direktur, hak istimewa pemegang saham untuk membeli saham baru, prosedur untuk mengubah anggaran dasar.
Alasan memaksimalkan nilai setiap bisnis:
-          Semakin rendah risiko perusahaan, maka semakin tinggi nilainya,
-          Nilai perusahaan akan tergantung pada peluang pertumbuhannya, yang selanjutnya akan bergantung pada kemampuan perusahaan untuk menarik modal.
-          Nilai dari suatu asset bergantung pada likuiditasnya, artinya kemudahan untuk menjual asset dan mengubah menjadi uang tunai pada suatu nilai pasar yang wajar.
Posisi Keuangan di dalam Struktur Organisasi Perusahaan
CFO (Chief financial Officer) melapor ke presiden direktur. Bawahan dari wakil direktur keuangan adalah bendahara yang bertanggung jawab langsung mengelola uang dan sekuritas perusahaan, merencanakan struktur permodalan, menjual saham dan obligasi, mengawasi dana pension dan mngelola risiko, sebagai manajer kredit, manajer persediaan, direktur anggaran modal. Kontroler bertanggung jawab untuk aktivitas-aktivitas dari departemen akuntansi dan pajak.
Tanggung Jawab Staf Keuangan: Peramalan dan perencanaan, Keputusan-keputusan investasi dan pendanaan utama, Koordinasi dan control, Bertransaksi dengan pasar keuangan, dan Manajemen risiko berkaitan dengan asuransi.
Tujuan PT:
1.       Insentif manajerial untuk memaksimalkan kekayaan pemegang saham
2.       Tanggung jawab sosial
3.       Memaksimalkan harga saham dan kesejahteraan sosial
-          Memaksimalkan harga saham perlu bisnis yang efisien dan berbiaya rendah untuk menghasilkan produk bernutu tinggi dan biaya serendah mungkin
-          Memaksimalkan harga saham perlu pengembangan produk dan layanan yang diinginkan konsumen
Etika Bisnis adalah sikap dan tingkah laku perusahaan kepada karyawan, pelanggan, masyarakat dan pemegang saham. Komitmen dari perusahaan terhadap etika bisnis dapat diukur melalui kecenderungna perusahaan dan karyawan untuk mematuhi hukum dan peraturan yangberkaitan dengan factor-faktor keselamatan dan mutu produk, praktik kerja yang adil, praktik pemasaran dan penjualan yang adil, penggunaan informasi rahasia untuk keuntungan pribadi, keterlibatan masyarakat, penyuapan, dan pembayaran illegal untuk mendapat bisnis.
Hubungan keagenan terjadi ketika satu atau lebih individu (principal) menyewa individu atau organisasi lain (agent) untuk melakukan sejumlah jasa dan mendelegasikan kewenangan untuk membuat keputusan pada agen tersebut.
1.      Pemegang Saham Vs Manajer
Beberapa mekanisme untuk memotivasi manajer agar sesuai dengan kepentingan pemegang saham:
-          Kompensasi manajerial dengan saham kinerja (saham yang diberikan kepada eksekutif atas dasar kinerja perusahaan) dan opsi saham eksekutif (opsi untuk membeli saham pada harga yang telah ditentukan dalam jangka waktu tertentu diberikan kepada eksekutif).
-          Intervensi langsung pemegang saham
-          Ancaman pemecatan
-          Ancaman pengambilalihan
2.      Pemegang saham (melalui manajer) Vs Kreditor
Tingkat keselamatan dari utang yang dikeluarkan perlu memperhatikan: (1) tingkat risiko dari asset yang telah ada, (2) ekspektasi sehubungan dengan tingkat risiko dari tambahan asset di masa depan, (3) struktur modal perusahaan, (4) ekspektasi sehubungan dengan keputusan struktur modal masa depan.

Para menajer akan meningkatkan nilai perusahaan/ harga saham dengan tiga hal yaitu: meningkatkan arus kas yang diharapkan, mempercepat penerimaannya dan mengurangi tingkat risiko. Kebijakan dividen merupakan keputusan mengenai berapa banyak laba saat ini yang akan dibayarkan sebagai dividen sebagai ganti dari dipertahankan untuk diinvestasikan kembali di perusahaan. Tingkat dan risiko dari arus kas dipengaruhi oleh lingkungan keuangan dan keputusan-keputusan investasi, pendanaan, kebijakan dividen yang dibuat oleh manajer keuangan.

Faktor-faktor utama yang mempengaruhi haraga saham

Batasan eksternal
Keputusan kebijakan strategis yang dikendalikan oleh manajemen
Tingkat aktivitas ekonomi dan pajak perusahaan
Kondisi bursa saham
1.    UU antitrust
2.    Peraturan lingkungan
3.    Peraturan keamanan Produk & tempat kerja
4.    Peraturan ketenagakerjaan
5.    Kebijakan Federal Reserve
6.    Peraturan internasional
1.   Jenis produk dan jasa yang dihasilkan
2.   Metode produksi yang digunakan
3.   Usaha penelitian dan pengembangan
4.   Penggunaan pendanaan melalui utang secara relative
5.   Kebijakan deviden


Arus kas yang diharapkan

Kapan arus kas terjadi

Tingkat risiko arus kas yang dapat diterima




Harga Saham

No comments:

Post a Comment